Kamis, 04 Juli 2013

Karena Rasa Nggak Pernah Bohong

Hari ini aku main ke kantor lama. Masuk ke tempat orang-orang yang kocak setengah mati. Ketawa puas dan makan siang bareng. Sempat menyiratkan bahwa aku akan kembali. Beberapa mendukung,sebagian melarang. Yang mendukung terutama orang-orang yang menghambakan diri pada rasa nyaman. Yang melarang datang dari kalangan logis. Buat sebagian orang,keluar dari tempat yang bisa memberikan jaminan uang pensiun adalah hal yang bodoh. Anak perusahaan bumn adalah senjata abadi yang banyak diincar pencari kerja sebagai lokasi berlindung. Tapi bagaimana dengan hati?apakah ia bisa disetel seperti mesin sehingga mampu menerima segala masukan?Bagaimana dengan rasa nyaman?bagaimana dengan jujur bahwa aku tidak nyaman?kadang harus ada yang memperingatkan aku bahwa aku sebaiknya logis,tapi kadang ada yang harus memberitahu bahwa rasa nggak pernah bohong.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar